Modal Usaha Thai Tea
Biasanya yang bikin berbeda itu adalah tingkat creamy dari thai tea ini. Bahan terpenting dalam thai tea adalah teh nya harus asli dari thai. Karena teh dari thai punya suatu aroma yang berbeda dengan teh di Indonesia. Selain itu, ada campuran aroma vanila pada teh thai yang membuatnya punya sebuah aroma unik tersendiri.
Melihat besarnya minat masyarakat untuk konsumsi es thai tea membuat peluang usaha ini bisa digeluti dengan modal yang sedikit. Tips Memulai Bisnis Thai Tea hanya dengan laku 50 gelas perhari Anda bisa mendapatkan keuntungan bersih Rp 7,5 ~ 8 juta / bulan, Itu hanya dari 1 booth.
Bayangkan jika Anda punya beberapa booth. Tentu saja bisnis thai tea ini sangat legit dan cocok dijalankan Anda yang ingin bisnis modal kecil. Bisnis ini juga tidak membutuhkan banyak keahlian khusus. Untuk memulai bisnis thai tea ini dan mendapatkan keuntungan yang lebih maksimal maka Anda sebaiknya mencari distributor thai tea tangan pertama. Dengan demikian Anda akan menekan harga bahan pada tingkat yang paling maksimal.
Untuk meningkatkan penjualan, Anda bisa membuat promosi di media sosial, untuk daerah sekitar Anda.Selain itu, Anda juga bisa meningkatkan kemasan minuman dengan botol minuman yang lebih bagus lagi untuk meningkatkan minat masyarakat. Thai tea ini bagus untuk kesehatan, karena mengandung antioksidan dalam jumlah besar. Rasanya yang nikmat, dan sejuk dihidangkan dengan es membuatnya cocok dijual di tempat-tempat terik yang ramai orang.
Analisa Modal & Keuntungan Bisnis Thai Tea.
1. Modal Bahan Baku Pembuatan Thai Tea Milk
30 bungkus thai tea chatramue @ Rp 45.000 = Rp 1.350.000
10 kaleng susu kental manis @ Rp 15.000 = Rp 150.000
20 kaleng susu evaporasi @ Rp 15.000 = Rp 300.000
100 pcs gelas plastik 600ml + tutup @ Rp 1000 = Rp 100.000
10 kg es batu @ Rp 1500 = Rp 15.000
Total Modal untuk Bahan Rp 1.915.000
2. Modal Peralatan
1 buah booth Rp 1.500.000
1 buah blender Rp 300.000
1 buah serokan es batu Rp 15.000
5 bks sedotan plastik @ Rp 2.000 = Rp 10.000
1 buah alat pembuka kaleng Rp 15.000
3 buah cangkir kaleng untuk masak teh Rp 120.000
3 buah saringan kain untuk saring teh Rp 30.000
5 galon air @ Rp 7.000 = Rp 35.000
1 buah wadah besar untuk taruh teh Rp 10.000
1 buah sendok untuk ambil teh Rp 2.000
1 buah wadah untuk menyimpan teh yang sudah dimasak Rp 30.000
Total Modal untuk Alat Rp 2.067.000
Total keseluruhan modal awal Rp 3.982.000
3. Perhitungan Keuntungan
Saya asumsikan Anda menjual es thai tea dengan harga Rp 10.000 / gelas. Sehari laku 50 gelas ( minimal ).
Laba Kotor Bulanan
Laba Kotor Harian Rp 10.000 x 50 = Rp 500.000
Laba kotor Bulanan Rp 500.000 x 30 = Rp 15.000.000
Pengeluaran Bulanan
Biaya Operasional Bulanan Rp 1.000.000
Biaya Gaji karyawan Rp 1.500.000
Biaya Promosi Bulanan Rp 1.000.000
Biaya Bahan Bulanan Rp 2.000.000
Total Pengeluaran Bulanan Rp 5.500.000
Laba Bersih Bulanan
Rumus: Laba Kotor – Total Pengeluaran Bulanan + Modal Bahan )
Rp 15.000.000 – ( Rp 5.500.000 + Rp 1.915.000 ) = Rp 7.585.000
Lamanya Balik Modal
Rumus: Modal Alat / Keuntungan Bersih Bulanan
Rp 2.067.000 / Rp 7.585.000 = 0.3 Bulan ( 9 hari )
Sebaiknya Anda buka bisnis minuman segar es thai tea ini di dekat sekolah dan perkantoran agar lebih laku.Kecenderungan anak sekolah untuk suka minum minuman es tentu akan membuat es thai tea Anda lebih mudah laku keras.Lokasi yang strategis tentu sangat fatal sekali mempengaruhi tingkat penjualan minuman Anda.
Selain di dekat sekolah dan perkantoran, Anda juga bisa menjual menggunakan gerobak di dekat stadion sepak bola apabila ada pertandingan.Minuman es thai tea ini juga gampang laku keras jika dijual di mall dan dekat pasar tradisional.Anda juga bisa kerjasama dengan warteg-warteg untuk menjadi supplier thai tea dengan keuntungan bagi hasil.Tentunya Anda harus mengganti kemasan es thai tea untuk bisa melakukan hal ini.
Tabik punnn
Adiola/MPI/3
